Tugas
Konsep dasar
dan Perkembangan Web Science
“Diajukan untuk memenuhi mata kuliah Pengantar Web Science”
Nama Kelompok :
·
Farriez Akhmad
Fauzya (52416682)
·
Firdha Dwi Astari (52416865)
·
Guntur Dwi Cahyo ( 53416104)
·
Muhammad Badri
Yusuf (55416747)
·
Noviyanti (55416512 )
·
Otniel
Hamonangan Girsang (55416699)
·
Rifki Ardi
Perdana (56416379)
Kelas :
2IA23
Fakultas : Teknologi Industri
Jurusan : Teknik Informatika
Tahun
Ajaran 2017/2018
Universitas
Gunadarma
Arsitektur
Web
Semantic Web Summary : XML, RDF,
DWF, Microdata
·
Semantic Web Summary :
Pengertian Web Semantik (Semantic
Web) atau definisi Web Semantik adalah pengembangan dari World Wide Web di mana
makna semantik dari informasi di web didefinisikan, sehingga memungkinkan mesin
untuk memprosesnya. Web Semantik berasal dari World Wide Web Konsorsium dari
Web sebagai media universal data, informasi, dan pertukaran pengetahuan.
Web Semantik terdiri dari
seperangkat prinsip-prinsip desain, kelompok kerja kolaboratif, dan berbagai
teknologi. Beberapa elemen dari Web Semantik yang dinyatakan sebagai calon masa
depan dan unsur-unsur lain dari Web Semantik disajikan dalam spesifikasi formal
dimaksudkan untuk memberikan deskripsi formal konsep, istilah, dan hubungan
dalam satu domain tertentu.
Istilah Web Semantik itu sendiri
diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee, penemu World Wide Web. Sekarang, prinsip
web semantik disebut-sebut akan muncul pada Web 3.0, generasi ketiga dari World
Wide Web. Bahkan Web 3.0 itu sendiri sering disamakan dengan Web Semantik. Web
Semantik menggunakan XML, XMLS (XML Schema), RDF, RDFS (Resources Description
Framework Schema) dan OWL.
·
XML (eXtensible Markup Language)
dikembangkan mulai tahun 1996 dan mendapatkan pengakuan dari W3C pada bulan
Februari 1998. Teknologi yang digunakan pada XML sebenarnya bukan teknologi
baru, tapi merupakan turunan dari SGML yang telah dikembangkan pada awal 80-an
dan telah banyak digunakan pada dokumentasi teknis bebagai proyek berskala
besar. XML adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C
untuk membuat dokumen markup untuk pertukaran data antar sistem yang beraneka
ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang
merupakan bahasa standar untuk melacak Internet.
XML bukanlah merupakan pengganti HTML. Masing-masing
dikembangkan untuk tujuan yang berbeda. Kalau HTML digunakan untuk menampilkan
informasi dan berfokus pada bagaimana informasi terlihat, XML mendeskripsikan
susunan informasi dan berfokus pada informasi itu sendiri. XML lebih dibutuhkan
untuk menyusun dan menyajikan informasi dengan format yang tidak mengandung
format standard layaknya heading, paragraf, tabel dan lain sebagainya.
Sama dengan HTML, file XML berbentuk teks sehingga
bisa dibaca tanpa memerlukan bantuan software khusus. Hal ini memudahkan
pengembang aplikasi yang menggunakan XML untuk men-debug programnya. XML lebih
fleksibel dibanding HTML dalam hal kemampuannya menyimpan informasi dan data.
Pada XML data dapat disimpan baik dalam atribut maupun sebagai isi elemen yang
diletakkan diantara tag pembuka dan tag penutup.
·
RDF
Salah satu tulang punggung Web 3.0 adalah format dan
spesifikasi yang memungkinkan komunikasi dan interaksi pada level mesin, W3C
mendefinisikan format metadata yang dikenal dengan RDF (Resource Description
Format). RDF terdiri dari tiga komposisi, meliputi subject, predicate, dan
object. Predicate merupakan komposisi yang menerangkan sudut pandang dari
subject yang dijelaskan object, sementara subject dan object merupakan entitas.
Object di dalam RDF dapat menjadi subject yang diterangkan oleh object yang
lainnya. Dengan inilah object dapat berupa masukan yang dapat diterangkan
secara jelas dan detail, sesuai dengan keinginan pengguna yang memberikan
masukan.
Cara kerja RDF dapat diterangkan dengan satu contoh
sederhana berikut, untuk mendefinisikan “daun memiliki warna hijau”, maka
“daun” direpresentasikan sebagai subject, “hijau” merupakan object, dan “memiliki
warna” adalah predicate. Dengan menggunakan RDF, website dapat menyimpan dan
melakukan pertukaran informasi antar-web. RDF telah digunakan pada
aplikasi-aplikasi, antara lain:
§ RSS (RDF
Site Summary). RSS memberikan informasi update sebuah website tanpa pengunjung
perlu mengunjungi website tersebut.
§ FOAF (Friend
of a Friend). Didesain untuk mendeskripsikan orang-orang, ketertarikan dan
hubungan mereka.
§ SIOC
(Semantically-Interlinked Online Communities). Menerangkan komunitas online dan
menciptakan koneksi antara diskusi berbasis Internet seperti message board,
blog, maupun mailing list.
·
Desain Web
Format (DWF) adalah format file yang dikembangkan oleh Autodesk
untuk distribusi yang efisien dan komunikasi data desain kaya kepada siapapun
yang membutuhkan untuk melihat, meninjau, atau desain file cetak. Karena file
DWF sangat dikompresi , mereka lebih kecil dan lebih cepat untuk mengirimkan
dari file desain, tanpa overhead yang terkait dengan kompleks CAD gambar (atau
manajemen link eksternal dan dependensi). Dengan fungsi DWF, penerbit data
desain dapat membatasi data desain yang spesifik dan gaya plot hanya apa yang
ingin mereka penerima untuk melihat dan dapat mempublikasikan multisheet
menggambar set dari beberapa AutoCAD gambar dalam sebuah file DWF tunggal.
Mereka juga dapat mempublikasikan aplikasi model 3D dari Autodesk yang paling
desain.
File DWF bukan merupakan pengganti format CAD asli
seperti gambar AutoCAD ( dwg ). Tujuan utama DWF adalah untuk memungkinkan
perancang, insinyur, manajer proyek, dan rekan-rekan mereka untuk
mengkomunikasikan informasi desain dan konten desain untuk siapa pun yang
membutuhkan untuk melihat, meninjau, atau informasi mencetak desain – tanpa ini
anggota tim perlu mengetahui AutoCAD atau software desain lainnya .
·
OWL (Web
Ontology Language) adalah salah satu bentuk ontology yang memang
dirancang dengan tujuan untuk digunakan oleh aplikasi yang perlu memproses isi
informasi ketimbang menampilkan informasi untuk konsumsi manusia. OWL merupakan
rekomendasi W3C (World Wide Web Consortium) dalam penulisan ontology untuk web
untuk web semantic. OWL dituliskan dalam syntax XML (eXtended Markup Language).
Selain XML dalam OWL digunakan juga bahasa XMLS (XML Schema), RDF (Resource
Description Framework) dan RDFS (RDF Schema) dan OWL itu sendiri.
http://jakapermanaug.wordpress.com/2014/03/28/arsitektur-web-dan-aplikasi-utama/
How to deposit and withdraw at casinos
BalasHapusThe minimum amount you need to make a withdrawal is $10. 토토사이트해킹 These deposits must be made in the 세븐 포커 form of $10 and more. To 가상화폐추천 claim a bonus, you 강원랜드쪽박걸 must first 365 벳 deposit